Debugging merupakan salah satu tantangan paling umum yang dihadapi oleh programmer dari semua level. Menemukan bug yang tersembunyi, error yang membingungkan, atau perilaku yang tidak terduga bisa menghabiskan waktu berjam-jam. Untungnya, dengan bantuan AI seperti ChatGPT, proses debugging kini bisa menjadi jauh lebih efisien—selama kamu tahu cara menanyakan hal yang tepat.

Berikut ini adalah 10 prompt terbaik yang bisa kamu gunakan saat mengalami masalah dengan kode:

1. Saya mendapatkan error [tuliskan error]-nya. Apa penyebabnya dan bagaimana cara memperbaikinya?

Contoh:

Saya mendapatkan error TypeError: cannot read property 'map' of undefined saat menjalankan React app saya. Apa penyebabnya dan bagaimana saya bisa memperbaikinya?

• Prompt ini spesifik dan langsung ke masalah. Cantumkan error lengkap agar AI dapat membantu lebih tepat.

2. Tolong review kode ini dan beri tahu potensi bug atau masalah performa.

Contoh:

Tolong review kode Python saya berikut dan beri tahu apakah ada potensi bug atau bisa dioptimalkan.

• Gunakan ini untuk kode yang berjalan, tapi kamu ragu dengan kualitas atau efisiensinya.

3. Kode saya tidak memberikan output yang saya harapkan. Ini kodenya: [paste kode]. Bisa bantu analisis?

Contoh:

Saya ingin fungsi ini mengembalikan daftar angka genap, tapi hasilnya kosong. Ini kodenya: [paste].

• Cocok saat hasilnya "aneh" tapi tidak error.

4. Fungsi ini seharusnya melakukan [tujuan], tapi tidak bekerja seperti yang diharapkan. Ada ide kenapa?

Contoh:

Fungsi ini seharusnya menghapus data dari array jika user mengklik tombol, tapi tidak terjadi apa-apa.

• Fokus pada logika bisnis dan hasil akhir yang tidak sesuai harapan.

5. Bisakah kamu menambahkan logging di bagian penting kode ini untuk membantu proses debugging?

Contoh:

Bisa tambahkan console.log() di bagian yang relevan agar saya bisa tahu alurnya?

• Logging sering jadi cara tercepat memahami alur data.

6. Saya sedang debugging aplikasi [React/Vue/Node/etc.], dan saya tidak yakin apakah ini masalah state atau efek samping. Bisa bantu?”

Contoh:

Di React, komponen saya terus merender ulang. Apakah ini karena state atau useEffect-nya?

• Cocok untuk kasus framework seperti React, di mana state & lifecycle bisa bikin pusing.

7. Tolong bandingkan dua versi kode ini dan beri tahu mana yang lebih benar atau efisien.

Contoh:

Ini dua cara saya menulis loop untuk filter data. Mana yang lebih baik?

• AI bisa bantu memberi insight berdasarkan best practice.

8. Apa kemungkinan penyebab dari error ini pada environment tertentu (misal: hanya di iOS, atau hanya di production)?

Contoh:

Aplikasi saya error hanya di iOS Safari. Apa kemungkinan penyebabnya?

• Cocok untuk bug yang muncul hanya di kondisi atau device tertentu.

9. Tolong bantu refactor kode ini agar lebih mudah dibaca dan di-debug di masa depan.

Contoh:

Bisa refactor kode ini supaya lebih modular dan mudah ditelusuri?

• Pencegahan lebih baik dari pengobatan — kode bersih lebih mudah di-debug.

10. Tolong bantu saya membuat unit test untuk memastikan fungsi ini berjalan dengan benar.

Contoh:

Saya ingin menulis unit test dengan Jest untuk fungsi ini. Bisa bantu buatkan?

• Unit test adalah alat debugging preventif terbaik.

Tips Menggunakan AI untuk Debugging

• Berikan konteks sebanyak mungkin: AI butuh informasi lingkungan kerja kamu (framework, bahasa, error message).
• Gunakan bahasa natural tapi jelas: Seperti menjelaskan ke mentor atau teman.
• Pisahkan masalah besar menjadi kecil: Fokuskan satu prompt untuk satu isu.

Debugging bukan lagi proses yang harus membuat frustrasi. Dengan memanfaatkan AI seperti ChatGPT secara strategis, kamu bisa menghemat waktu, belajar lebih cepat, dan jadi programmer yang lebih handal. Coba gunakan salah satu dari 10 prompt di atas saat kamu mengalami error berikutnya—dan lihat bagaimana hasilnya.